DPRD Intan Jaya Martinus Maisini, ST Meminta Pj Gubernur Papua Tengah Utamakan Putra Daerah Terkait Pemindahan ASN

DPRD Intanjaya Martinus Maisini, ST

Jayapura PROPAPUA.COM-hari ini sedang heboh terkait pemindahan Aparatur sipil negara (ASN) luar Papua ke 4 daerah otonomi Baru (DOB) Di Papua terutama Papua tengah. Pada sabtu 24 februari 2023 

Menanggapi hal itu dewan perwakilan rakyat daerah Kabupaten Intanjaya, Martinus Maisini,ST angkat bicara soal pemindahan ASN  4 DOB Papua, 8 kabupaten juga cukup banyak jumlah pengangguran

Saya minta Tidak boleh pemindahan ASN dari luar Papua, kalau bisa ibu Pj Gubernur Papua tengah serta Bupati Se Papua tengah harus mengambil kebijakan kepada kementerian dalam negeri ( Kemendagri ) dan kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( PAN-RB) agar formasi kekhususan Kepada orang asli Papua betul-betul merasa

pasalnya 8 kabupaten ini bisa bekerja anak putra daerah, Papua tengah, Bupati yang ada di papua tengah harus mendata dan sampaikan jumlah pengangguran ke provinsi, jangan urus urusan pribadi harus melihat masing-masing kabupaten

Kami melihat dalam Waktu yang dekat pemerintah pusat berencana Buka perekrutan calon pegawai negeri Sipil di seluruh Indonesia tingkat kabupaten maupun provinsi Dan ada pun Perekrutan ASN DOB provinsi Papua tengah

apa tujuan kehadiran 4 DOB di Papua inikan tujuan kesejahteraan orang Papua dan mengurangi pengangguran yang di daerah masing-masing kabupaten Papua tengah:"ungkapnya

Kehadiran DOB harus ratakan betul ke masyarakat tujuan daripada DOB untuk kesejahteraan masyarakat dan mengurangi pengangguran di Papua lebih khusus Papua tengah

Selain itu, Martinus Maisini juga ikut mendukung bupati kabupaten paniai Meki Nawipa soal perekrutan CPNS 2018 sudah 100% kepada orang asli Papua, selain bupati di Papua juga, harus ambil langka langkah dari bupati paniai, ungkapnya

Pewarta : Rio Gobai